Buku itu ditulis oleh seorang ulama di abad ke delapan Hijriyah Ia adalah Syamsuddin Muhammad bin Qaimaz At Turkumani Fariqi Ad Dimasyiqi Asy Syafi i lebih populer dengan sebutan Adz Dzahabi Al kabair adalah termasuk buku andalannya yang memberikan terapi bagi permasalahan permasalahan yang berguna dalam kehidupan dunia dan akhirat Ia mencoba mendekatkan kepada imajinasi seputar perkara perkara yang sulit dipahami sebagaimana dalam kitab kitab ilmiyah yang khusus ditulis untuk para ulama dan kaum terpelajar Sesuai dengan judulnya penulis memberikan rincian seputar kabair dosa dosa besar yang kesemuanya merupakan jenis kemaksiatan yang diberlakukannya hukum hudud di dunia atau ancaman di akhirat Mengapa ada perbedaan antara dosa dosa besar dan dosa dosa kecil Karena dalam dosa dosa besar terdapat keterpautan kadar satu dengan lainnya Syaikhul Islam lbnu Taimiyah berpatokan bahwa dosa dosa besar berlaku hukum hudud atasnya ancaman laknat pelepasan diri dan tiadanya keimanan sebagai patokan yang paling relevan Dalam Al Kabair ini tergambar bahwa Adz Dzahabi sangat peduli terhadap berbagai kemaslahatan pelurusan akidah serta moral manusia Disajikan dengan bahasa yang mudah metode yang jelas dan menawan serta jauh dari hal hal yang diada adakan Karenanya sangat bermanfaat bagi para khatib dan penceramah sekaligus peringatan bagi orang orang yang lengah dan bingun Disamping sebagai penghardik bagi orang orang durhaka dan menyimpang dari kebenaran juga penuntun bagi orang orang yang berhasrat melalui jalan Allah demi mendapatkan keridhaan Nya Buku itu ditulis oleh seorang ulama di abad ke delapan Hijriyah. Ia adalah Syamsuddin Muhammad bin Qaimaz At-Turkumani, -Fariqi, Ad-Dimasyiqi, Asy-Syafi'i, lebih populer dengan sebutan Adz Dzahabi. Al-kabair adalah termasuk buku andalannya, yang memberikan terapi bagi permasalahan permasalahan yang berguna dalam kehidupan dunia dan akhirat. Ia mencoba mendekatkan kepada imajinasi seputar perkara-perkara ...yang sulit dipahami sebagaimana dalam kitab-kitab ilmiyah yang khusus ditulis untuk para ulama dan kaum terpelajar. Sesuai dengan judulnya, penulis memberikan rincian seputar kabair (dosa-dosa besar), yang kesemuanya merupakan jenis kemaksiatan yang diberlakukannya hukum hudud di dunia atau ancaman di akhirat. Mengapa ada perbedaan antara dosa-dosa besar dan dosa-dosa kecil? Karena dalam dosa-dosa besar terdapat keterpautan kadar satu dengan lainnya. Syaikhul Islam lbnu Taimiyah berpatokan bahwa dosa-dosa besar berlaku hukum hudud atasnya, ancaman, laknat, pelepasan diri dan tiadanya keimanan sebagai patokan yang paling relevan. Dalam Al-Kabair ini tergambar bahwa Adz-Dzahabi sangat peduli terhadap berbagai kemaslahatan, pelurusan akidah serta moral manusia. Disajikan dengan bahasa yang mudah, metode yang jelas dan menawan serta jauh dari hal-hal yang diada-adakan. Karenanya sangat bermanfaat bagi para khatib dan penceramah sekaligus peringatan bagi orang-orang yang lengah dan bingun, Disamping sebagai penghardik bagi orang-orang durhaka dan menyimpang dari kebenaran, juga penuntun bagi orang-orang yang berhasrat melalui jalan Allah demi mendapatkan keridhaan-Nya.