Hadirkan Seribu Cahaya mata

Hadirkan Seribu Cahaya mata

Alfiah Nurul Aini

Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00

Deskripsi Buku

Nama adalah doa Cukupkah hanya mengamini tanpa mengupas makna dan doa doa yang dukir dalam nama kita Seolah ingin mengaminkan doa dalam namanya penulis mencoba memaknai nama pemberian orang tuanya dalam diksi diksi cantik kaya makna Banyak impian kenangan ia tuliskan dalam metaphor sederhana tetapi mengena Bahkan terkadang tajam mengiris Lihat saja kelembutannya dalam menyampaikan protes perih Malamnya TV menampilkan anak anak kurang gizi Berserakan di negeri ini Tulang tulang mereka menyangga hidup para penguasa Yang selalu mengobarkan slogan antikemiskinan Inikah dustamu Atau menulis kabar kematian tanpa perlu air mata Ketika burung gagak berteriak mengabarkan duka Artinya kau telah pergi Dalam Hadirkan Seribu Cahaya Mata penulis mengajak pembaca untuk melihat dunia dengan seribu cahaya dengan hati bening penuh iman dan kasih sayang Nama adalah doa. Cukupkah hanya mengamini tanpa mengupas makna dan doa-doa yang dukir dalam nama kita? Seolah ingin mengaminkan doa dalam namanya, penulis mencoba memaknai nama pemberian orang tuanya dalam diksi-diksi cantik kaya makna. Banyak impian, kenangan ia tuliskan dalam metaphor sederhana, tetapi mengena. Bahkan, terkadang tajam mengiris. Lihat saja kelembutannya dalam ...

Detail Buku

Ketersediaan
1/1
Jumlah Halaman
72
Kategori
Sub Kategori
Tahun Terbit
ISBN
978-623-290-161-2
eISBN

Koleksi lain dari Alfiah Nurul Aini

Lihat Semua

Buku Rekomendasi

Lihat Semua