Manusia yang serba terbatas tidak mungkin mengetahui secara pasti akan esensi dari ajaran Tuhan Hanya Dia lah yang paling mengetahui segala apa yang harus dijalankan oleh manusia termasuk kewajiban shalat lima waktu yang menjadi bahasan inti dari tulisan ini Bahwa shalat lima waktu ibarat samudra luas tak bertepi yang menyimpan kekayaan tak kunjung usai Hikmah hikmah di dalamnya tidak akan pernah terungkap secara tuntas oleh manusia sepanjang sejarahnya Adapun yang ada di dalam tulisan ini hanya sebagian kecil dari serak serak pengetahuan manusia Maka dalam tulisan yang amat sederhana ini penulis mencoba untuk sedikit menguraikan tentang hikmah dan filosofi yang terkandung di dalam ajaran shalat lima waktu dengan referensi utama yang merujuk pada pendapat pendapat para pakar agama seperti al Bujairami al Jurjawi dan al Ghazali melalui kajian pustaka yang tertuang dalam karya mereka baik klasik Tur ts atau pun kontemporer Ashriyah Tentunya juga ditopang dengan dalil dalil al Qur an dan Hadits sebagai sumber pokok dalam ajaran Islam Manusia yang serba terbatas tidak mungkin mengetahui secara pasti akan esensi dari ajaran Tuhan. Hanya Dia-lah yang paling mengetahui segala apa yang harus dijalankan oleh manusia, termasuk kewajiban shalat lima waktu yang menjadi bahasan inti dari tulisan ini. Bahwa shalat lima waktu ibarat samudra luas tak bertepi, yang menyimpan kekayaan tak ...kunjung usai. Hikmah-hikmah di dalamnya tidak akan pernah terungkap secara tuntas oleh manusia sepanjang sejarahnya. Adapun yang ada di dalam tulisan ini hanya sebagian kecil dari serak-serak pengetahuan manusia. Maka, dalam tulisan yang amat sederhana ini, penulis mencoba untuk sedikit menguraikan tentang hikmah dan filosofi yang terkandung di dalam ajaran shalat lima waktu dengan referensi utama yang merujuk pada pendapat-pendapat para pakar agama seperti al-Bujairami, al-Jurjawi dan al-Ghazali melalui kajian pustaka yang tertuang dalam karya mereka, baik klasik (Turâts) atau pun kontemporer (‘Ashriyah). Tentunya, juga ditopang dengan dalil-dalil al-Qur’an dan Hadits sebagai sumber pokok dalam ajaran Islam.