Kisah Bilal Bin Rabah dan Ikrimah Bin Abi Jahal
Nisa Amelia Hamidah
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
Bilal bin Rabah yang dijamin surga oleh Rasulullah SAW adalah sosok yang penuh dengan keteguhan iman dan perjuangan Sebelum memeluk Islam ia menghadapi penderitaan yang luar biasa akibat keyakinannya yang berbeda Sebagai seorang budak yang disiksa dengan kejam karena memeluk Islam keteguhan hati Bilal menjadi contoh teladan bagi umat Muslim dalam menghadapi ujian hidup Kisah hidupnya adalah bukti nyata tentang kekuatan iman dan perjuangan dalam menegakkan kebenaran Sementara itu Ikrimah yang merupakan putra dari keluarga bangsawan Quraisy yang terpandang juga memiliki kisah perjalanan spiritual yang menginspirasi Meskipun berasal dari keluarga kaya dan terhormat Ikrimah mengalami perjuangan batin yang berat dalam menerima ajaran Islam Pada usia 30 tahun saat Rasulullah SAW mulai mengumumkan Islam secara terang terangan Ikrimah berada di persimpangan jalan terhalang oleh sikap keras ayahnya yang menentang Islam Seandainya tidak ada halangan tersebut Ikrimah mungkin akan memeluk Islam lebih awal seperti sahabat sahabat Nabi lainnya yang berpikiran terbuka dan progresif Kisah perjalanan hidup Ikrimah menunjukkan bahwa jalan menuju hidayah Allah penuh dengan tantangan dan penantian Bilal bin Rabah, yang dijamin surga oleh Rasulullah SAW, adalah sosok yang penuh dengan keteguhan iman dan perjuangan. Sebelum memeluk Islam, ia menghadapi penderitaan yang luar biasa akibat keyakinannya yang berbeda. Sebagai seorang budak yang disiksa dengan kejam karena memeluk Islam, keteguhan hati Bilal menjadi contoh teladan bagi umat Muslim dalam ...menghadapi ujian hidup. Kisah hidupnya adalah bukti nyata tentang kekuatan iman dan perjuangan dalam menegakkan kebenaran. Sementara itu, Ikrimah, yang merupakan putra dari keluarga bangsawan Quraisy yang terpandang, juga memiliki kisah perjalanan spiritual yang menginspirasi. Meskipun berasal dari keluarga kaya dan terhormat, Ikrimah mengalami perjuangan batin yang berat dalam menerima ajaran Islam. Pada usia 30 tahun, saat Rasulullah SAW mulai mengumumkan Islam secara terang-terangan, Ikrimah berada di persimpangan jalan, terhalang oleh sikap keras ayahnya yang menentang Islam. Seandainya tidak ada halangan tersebut, Ikrimah mungkin akan memeluk Islam lebih awal, seperti sahabat-sahabat Nabi lainnya yang berpikiran terbuka dan progresif. Kisah perjalanan hidup Ikrimah menunjukkan bahwa jalan menuju hidayah Allah penuh dengan tantangan dan penantian.
