Belajar matemati ka terapan untuk ekonomi dan bisnis dalam era milenial sejalan dengan berkembangkan teknologi arti fi cial intelligence seolah ti dak diperlukan lagi Manusia sebenarnya cukup memiliki keterampilan untuk memanfaatkan mesin mesin atau beragam program penghitungan dan akan memperoleh hasil penghitungan yang diharapkan dengan tepat dan ti ngkat akurasi yang menakjubkan Akan tetapi keterampilan yang demikian pada dasarnya akan menjadikan manusia ti dak beda dengan arti fi cial intelligence yang diciptakannya atau sama dengan mesin dan program penghitungan yang dibuatnya Keterampilan untuk mengoperasikan mesin dan program tersebut bisa jadi ti dak mengasah dan mempertajam pemahaman nalar dan logika manusia Dengan belajar matemati ka manusia diasah nalar dan logikanya untuk memahami dasar penghitungan dan hal hal detail asal muasal sebuah rumusan lambang atau persamaan matemati s Dengan belajar matemati ka sistematika berpikir logis dapat dikembangkan Belajar matemati ka terapan untuk ekonomi dan bisnis, dalam era milenial sejalan dengan berkembangkan teknologi arti fi cial intelligence, seolah ti dak diperlukan lagi. Manusia sebenarnya cukup memiliki keterampilan untuk memanfaatkan mesin-mesin atau beragam program penghitungan, dan akan memperoleh hasil penghitungan yang diharapkan, dengan tepat dan ti ngkat akurasi yang menakjubkan. ...Akan tetapi keterampilan yang demikian, pada dasarnya akan menjadikan manusia ti dak beda dengan arti fi cial intelligence yang diciptakannya, atau sama dengan mesin dan program penghitungan yang dibuatnya. Keterampilan untuk mengoperasikan mesin dan program tersebut, bisa jadi ti dak mengasah dan mempertajam pemahaman, nalar dan logika manusia. Dengan belajar matemati ka manusia diasah nalar dan logikanya, untuk memahami dasar penghitungan dan hal-hal detail asal muasal sebuah rumusan lambang atau persamaan matemati s. Dengan belajar matemati ka sistematika berpikir logis dapat dikembangkan.