Putri Bungsu duduk bersimpuh di tepi sumur dan menangis Ia berteriak keras dan semakin keras hingga ia mendengar suara menyapa Kenapa engkau menangis Putri Air matamu bahkan akan melelehkan batu karena ia merasa iba Putri Bungsu memandang sekeliling mencari asal suara itu dan melihat seekor kodok jelek sedang memandang ke arahnya Kamu ya yang tadi bicara Aku menangis karena bola emasku jatuh ke sumur dan aku tidak bisa mengambilnya Putri Bungsu duduk bersimpuh di tepi sumur dan menangis. Ia berteriak keras dan semakin keras hingga ia mendengar suara menyapa, Kenapa engkau menangis, Putri? Air matamu bahkan akan melelehkan batu karena ia merasa iba. Putri Bungsu memandang sekeliling mencari asal suara itu dan melihat seekor kodok jelek sedang memandang ke arahnya. ...Kamu, ya, yang tadi bicara? Aku menangis karena bola emasku jatuh ke sumur dan aku tidak bisa mengambilnya.