Kukirimkan lembaran cinta bersama bait bait mutiara dalam untaian kalimat agung syahdu dari rangkaian benang benang putihmu Biarkan perasaan ini terus menyelam dalam kerinduan nikmat mendalam Cintaku bukan sebatas padamu kudermakan segala tentangmu kukejar dan kuagungkan Telah kuminta sejak ribuan hari lalu terbukanya gerbang khidmahmu Lalu Allah tidak menolak mohonku Dari bagian darahmu kini aku berkhidmah padamu dari bagian harum aromamu kini aku di sisimu Aku bahagia hanyut dalam samudera cinta karena bersamamu aku mengenal cinta tiada tanding di hati tiada saing Terimalah tawasul cintaku SyaikhKukirimkan lembaran cinta bersama bait-bait mutiara dalam untaian kalimat agung syahdu dari rangkaian benang-benang putihmu. Biarkan perasaan ini terus menyelam dalam kerinduan nikmat mendalam. Cintaku bukan sebatas padamu kudermakan, segala tentangmu kukejar dan kuagungkan. Telah kuminta sejak ribuan hari lalu, terbukanya gerbang khidmahmu. Lalu Allah tidak menolak mohonku. Dari bagian darahmu ...kini aku berkhidmah padamu, dari bagian harum aromamu kini aku di sisimu. Aku bahagia hanyut dalam samudera cinta, karena bersamamu aku mengenal cinta tiada tanding, di hati tiada saing. Terimalah tawasul cintaku Syaikh