Gambar 4 8 Interaksi antar unsur hara Angka dalam kotak mengacu pada jumlah studi dari setiap jenis interaksi a sinergis atau Liebig sinergis total 43 kasus b interaksi nol total 35 kasus c antagonis total 17 kasus Gambar 4 8 Diagram Kuadran dari Hubungan Tanaman Tanah QDpsR Y sebagai fungsi ZX rata rata kandungan hara daun kopi K tingkat kritis karakteristik kesuburan tanah yang diperoleh dengan pendekatan Garis Batas PI peningkatan positif NI peningkatan netral Sousa 2018 Gambar 4 9 Hasil buah relatif RFY sebagai fungsi dari kandungan BOT a dan kandungan P relatif b K c Ca d dan Mg e pada lapisan 0 20 cm PIUB titik lebih rendah dari batas atas PUB titik batas atas dan signifikan pada probabilitas 1 dan 0 1 masing masing Sousa et al 2018 Gambar 4 10 Hubungan antara kaandungan hara daun N a S b P c K d Ca e dan Mg f dalam daun kopi sebagai fungsi kandungan bahan organik tanah BOT P relatif PR K Ca dan Mg pada lapisan tanah 0 20 cm PI peningkatan positif NI peningkatan netral ns dan masing masing tidak signifikan hingga 10 dan signifikan pada probabilitas 5 1 dan 0 1 Sousa et al 2018 Gambar 4 11 Pohon naungan di kebun kopi Sumber Muschler R G 2016 Agroforestry Essential for Sustainable and Climate Smart Land Use In Pancel L Khl M eds Tropical Forestry Handbook Springer Berlin Heidelberg https doi org 10 1007 978 3 64254601 3 300 xiv 257 276 279 283 305Gambar 4.8. Interaksi antar unsur hara. Angka dalam kotak mengacu pada jumlah studi dari setiap jenis interaksi: (a) sinergis atau Liebig-sinergis (total 43 kasus); (b) interaksi nol (total 35 kasus); (c) antagonis (total 17 kasus) (). Gambar 4.8. Diagram Kuadran dari Hubungan Tanaman-Tanah (QDpsR), Y sebagai fungsi ZX. : rata-rata kandungan ...hara daun kopi; K: tingkat kritis karakteristik kesuburan tanah yang diperoleh dengan pendekatan Garis Batas; PI: peningkatan positif; NI: peningkatan netral (Sousa, 2018).... Gambar 4.9. Hasil buah relatif (RFY) sebagai fungsi dari kandungan BOT (a) dan kandungan P relatif (b), K (c), Ca (d), dan Mg (e) pada lapisan 0-20 cm. PIUB: titik lebih rendah dari batas atas; PUB: titik batas atas. (**) dan (***) signifikan pada probabilitas 1% dan 0,1% masing-masing (Sousa et al., 2018). .. Gambar 4.10. Hubungan antara kaandungan hara daun N (a), S (b), P (c), K (d), Ca (e), dan Mg (f) dalam daun kopi sebagai fungsi kandungan bahan organik tanah (BOT), P-relatif (PR), K, Ca, dan Mg pada lapisan tanah 0-20 cm. PI: peningkatan positif; NI: peningkatan netral; ns, (*), (**) dan (***): masing-masing tidak signifikan hingga 10%, dan signifikan pada probabilitas 5%, 1%, dan 0.1% (Sousa et al., 2018). .......................................... Gambar 4.11. Pohon naungan di kebun kopi (Sumber: Muschler R.G. (2016). Agroforestry: Essential for Sustainable and Climate-Smart Land Use?. In: Pancel,L., & Khl,M. (eds). Tropical Forestry Handbook. Springer, Berlin, Heidelberg. https://doi.org/10.1007/978-3-64254601-3_300). .................................................. xiv 257 276 279 283 305