Tuntutan dunia internasional terhadap tugas guru memasuki abad ke 21 tidaklah ringan Guru diharapkan mampu dan dapat menyelenggarakan proses pembelajaran yang bertumpu dan melaksanakan empat pilar belajar yang dianjurkan oleh Komisi Internasional UNESCO untuk Pendidikan hal ini didasari bahwa Pendidikan merupakan komunikasi terorganisasi dan berkelanjutan yang dirancang untuk menumbuhkan kegiatan belajar pada diri peserta didik education as organized and sustained communication designed to bring about Learning Learning to be merupakana pendidikan seharusnya memberikan bekal kemampuan untuk mengembangkan diri Proses belajar memungkinkan terciptanya peserta didik yang mandiri memiliki rasa percaya diri mampu mengenal dirinya pemahaman diri aktualisasi diri atau pengarahan diri memiliki kemampuan emosional dan intelektual yang konsisten serta mencapai tingkatan kepribadian yang mantap dan mandiri Bahan ajar interaktif berbasis karakter menjadi salah satu media yang relevan untuk dimanfaatkan oleh tenaga pendidik dalam proses pembelajaran abad 21 karena sesuai dengan karakteristik generasi milenial Bahan ajar interaktif merupakan bahan ajar yang bersifat aktif dengan desain tertentu agar dapat melakukan perintah balik kepada pengguna siswa untuk melakukan aktifitas sehingga siswa terlibat interaksi dua arah dengan bahan ajar yang sedang dipelajari Buku bahan ajar interaktif tepat digunakan sebagai refferensi bagi tenaga pendidik guru dosen praktisi peneliti dalam mengembangkan media pembelajaran interaktif secara kusus dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen karena buku ini merupakan hasil konversi penelitian Tuntutan dunia internasional terhadap tugas guru memasuki abad ke-21 tidaklah ringan. Guru diharapkan mampu dan dapat menyelenggarakan proses pembelajaran yang bertumpu dan melaksanakan empat pilar belajar yang dianjurkan oleh Komisi Internasional UNESCO untuk Pendidikan, hal ini didasari bahwa Pendidikan merupakan komunikasi terorganisasi dan berkelanjutan yang dirancang untuk menumbuhkan kegiatan belajar pada ...diri peserta didik (education as organized and sustained communication designed to bring about Learning). Learning to be merupakana pendidikan seharusnya memberikan bekal kemampuan untuk mengembangkan diri. Proses belajar memungkinkan terciptanya peserta didik yang mandiri, memiliki rasa percaya diri, mampu mengenal dirinya, pemahaman diri, aktualisasi diri atau pengarahan diri, memiliki kemampuan emosional dan intelektual yang konsisten, serta mencapai tingkatan kepribadian yang mantap dan mandiri. Bahan ajar interaktif berbasis karakter menjadi salah satu media yang relevan untuk dimanfaatkan oleh tenaga pendidik dalam proses pembelajaran abad-21, karena sesuai dengan karakteristik generasi milenial. Bahan ajar interaktif merupakan bahan ajar yang bersifat aktif dengan desain tertentu agar dapat melakukan perintah balik kepada pengguna (siswa) untuk melakukan aktifitas sehingga siswa terlibat interaksi dua arah dengan bahan ajar yang sedang dipelajari. Buku bahan ajar interaktif tepat digunakan sebagai refferensi bagi tenaga pendidik (guru, dosen, praktisi, peneliti) dalam mengembangkan media pembelajaran interaktif secara kusus dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen, karena buku ini merupakan hasil konversi penelitian.