Jangan Terjang Batu Karang dan Nasihat-nasihat Lainnya
‘Abdullah bin Sa‘id Az-Zahrani
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
JANGAN TERJANG BATU KARANG J adilah orang bijak jangan terjang batu karang Ya kesedihan itu antara lain disebabkan menerjang batu karang Orang bijak seharusnya bersikap seperti air Air itu tidak menerjang batu karang Ia justru membelainya dari kanan dan kirinya dari atas dan bawahnya Demikianlah sebagaimana dinyatakan dalam sebuah Hadits mulia Orang mukmin itu bagai pohon yang kuat Meski ditiup angin hingga miring ke kanan dan kekiri ia tidak tumbang Orang orang Jepang berkata Membungkuklah bagai pohon willow dan jangan melawan seperti pohon jati Bila engkau ingin melakukan sesuatu tetapi rasanya tidak mungkin maka pikirkan untuk melakukan yang lain atau pikirkan cara lain agar bisa melakukannya tapi jangan bersedih karena belum berhasil Perjelaslah segala urusanmu sebelum engkau melakukannya Waspadai periksa dengan seksama dan berhati hatilah 1JANGAN TERJANG BATU KARANG J adilah orang bijak; jangan terjang batu karang. Ya, kesedihan itu antara lain disebabkan menerjang batu karang. Orang bijak seharusnya bersikap seperti air. Air itu tidak menerjang batu karang. Ia justru membelainya dari kanan dan kirinya, dari atas dan bawahnya. Demikianlah, sebagaimana dinyatakan dalam sebuah Hadits mulia: ...Orang mukmin itu bagai pohon yang kuat. Meski ditiup angin hingga miring ke kanan dan kekiri, ia tidak tumbang. Orang-orang Jepang berkata: Membungkuklah bagai pohon willow dan jangan melawan seperti pohon jati. Bila engkau ingin melakukan sesuatu, tetapi rasanya tidak mungkin, maka pikirkan untuk melakukan yang lain atau pikirkan cara lain agar bisa melakukannya, tapi jangan bersedih karena belum berhasil. Perjelaslah segala urusanmu sebelum engkau melakukannya. Waspadai; periksa dengan seksama; dan berhati-hatilah. 1
