Rasa yang tertinggal tatkala kedua hidung kita bertemu
73 Gurusianer No Baper
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
Cerpen tiga paragraf pentigraf kian populer beberapa tahun terakhir terutama di kalangan penikmat cerpen Selain tak membutuhkan banyak waktu untuk menulis atau membacanya pentigraf relatif menghibur karena twist yang selalu tersaji di alinea terakhir Buku ini meramu pentigraf pentigraf terbaik dari gurusianer dalam program Noelis Bareng Pemred No Baper yang digagas Eko Prasetyo pemred MediaGuru Laksana gado gado buku ini tampil penuh warna dengan tidak kehilangan kejutan yang sayang jika diabaikan Diawali pentigraf Rasa yang Tertinggal tatkalaKedua Hidung Kita Bertemu yang romantis dan kental akan humor edukatif buku ini menyajikan sesuatu yang biasa disebut kebersamaan Duh cantikCerpen tiga paragraf (pentigraf) kian populer beberapa tahun terakhir, terutama di kalangan penikmat cerpen. Selain tak membutuhkan banyak waktu untuk menulis atau membacanya, pentigraf relatif menghibur karena twist yang selalu tersaji di alinea terakhir. Buku ini meramu pentigraf-pentigraf terbaik dari gurusianer dalam program Noelis Bareng Pemred (No Baper) yang digagas Eko Prasetyo, ...pemred MediaGuru. Laksana gado-gado, buku ini tampil penuh warna dengan tidak kehilangan kejutan yang sayang jika diabaikan. Diawali pentigraf Rasa yang Tertinggal tatkalaKedua Hidung Kita Bertemu yang romantis dan kental akan humor edukatif, buku ini menyajikan sesuatu yang biasa disebut kebersamaan. Duh, cantik
