Rentak Kuda Manggani

Rentak Kuda Manggani

Zelfeni Wimra; dkk

Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00

Deskripsi Buku

Kembali ke rumah masing masing adalah kembali memasuki diri Mengetuk dan menyapa ruang ruang perenungan Menghirup napas sedalam mungkin sehingga bisa memaknai kesendirian Zelfeni Wimra Rentak Kuda Manggani Malam ini seharusnya kami berada di rumah menyiapkan kado kado di bawah pendar lampu pohon Natal bernyanyi menikmati sukacita serta hidangan yang enak bersama keluarga Tetapi perang telah membawa kami jauh dari rumah Adam Yudhistira Stille Nacht Ia tidak melukaiku sungguh tapi aku begitu terluka Kematiannya bagiku adalah cara Tuhan mengembalikanku ke tempat kami pertama saling menambatkan cinta Faisal Oddang Lelaki yang Takut Menyeberang Perkenalan kalian seperti malam yang turun di Ormoc terjadi begitu saja Mungkin juga kau tidak terlalu mengharapkannya seperti hujan renyai yang bersikeras bertahan di kota itu W N Rahman Sebelum Mencapai Tacloban Di belakang punggungnya kusaksikan puluhan orang mengikuti kakinya melangkah Pemimpin agama para pejabat pemerintahan polisi para guru kaum migran anak anak telantar daKembali ke rumah masing-masing adalah kembali memasuki diri. Mengetuk dan menyapa ruang-ruang perenungan. Menghirup napas sedalam mungkin sehingga bisa memaknai kesendirian. Zelfeni Wimra—Rentak Kuda Manggani Malam ini seharusnya kami berada di rumah, menyiapkan kado-kado di bawah pendar lampu pohon Natal, bernyanyi, menikmati sukacita serta hidangan yang enak bersama keluarga. Tetapi perang telah ...

Detail Buku

Ketersediaan
1/1
Jumlah Halaman
176
Kategori
Sub Kategori
Penerbit
Tahun Terbit
ISBN
noisbn
eISBN
978-623-8142-78-1

Buku Rekomendasi

Lihat Semua