Buku ini mengulas mengenai Subak Subak adalah lembaga tradisional yang telah ada di Bali sejak ratusan tahun yang lalu dan telah menjadi pilar kebudayaan Bali dengan peran strategis dalam pembangunan nasional Subak adalah salah satu hal yang menjadi daya tarik jika memperbincangkan tentang Bali dan keindahannya Perekat antar petani mengingat kepentingan mereka yang sama akan air irigasi yang dilandasi dengan kepercayaan yang tumbuh di tengah masyarakat Bali Subak adalah lembaga tradisional yang telah ada di Bali sejak ratusan tahun yang lalu dan telah menjadi pilar kebudayaan Bali dengan peran strategis dalam pembangunan nasional Subak terdiri dari unsur ritual budaya Bali yang lekat dengan agama Hindu keunikan lanskap yang didalamnya tercermin interaksi harmonis antara manusia dan alam serta pemerintahan yang berkarakteristik demokratis dan egaliter Jika mengingat kembali subak merupakan lembaga irigasi tradisional bercorak sosio religius yang menjadikannya unik dibandingkan dengan lembaga lain Buku Sosial Budaya berjudul Buku Upacara Keagamaan pada Sistem Subak terdiri dari beberapa pembahasan diantaranya Prolog Memahami Sistem Irigasi Subak Refleksi Pakar Mengenai Subak Upacara Keagamaan Pada Sistem Subak Epilog Mengapa Subak Perlu DilestarikanBuku ini mengulas mengenai Subak. Subak adalah lembaga tradisional yang telah ada di Bali sejak ratusan tahun yang lalu dan telah menjadi pilar kebudayaan Bali dengan peran strategis dalam pembangunan nasional. Subak adalah salah satu hal yang menjadi daya tarik jika memperbincangkan tentang Bali dan keindahannya. Perekat antar petani mengingat kepentingan mereka ...yang sama akan air irigasi yang dilandasi dengan kepercayaan yang tumbuh di tengah masyarakat Bali. Subak adalah lembaga tradisional yang telah ada di Bali sejak ratusan tahun yang lalu dan telah menjadi pilar kebudayaan Bali dengan peran strategis dalam pembangunan nasional. Subak terdiri dari unsur ritual budaya Bali yang lekat dengan agama Hindu, keunikan lanskap yang didalamnya tercermin interaksi harmonis antara manusia dan alam, serta pemerintahan yang berkarakteristik demokratis dan egaliter. Jika mengingat kembali, subak merupakan lembaga irigasi tradisional bercorak sosio-religius yang menjadikannya unik dibandingkan dengan lembaga lain. Buku Sosial Budaya berjudul Buku Upacara Keagamaan pada Sistem Subak terdiri dari beberapa pembahasan, diantaranya: Prolog: Memahami Sistem Irigasi Subak Refleksi Pakar Mengenai Subak Upacara Keagamaan Pada Sistem Subak Epilog: Mengapa Subak Perlu Dilestarikan